Rabu, 25 Februari 2015

PANTANGAN SAAT MEMBERSIHKAN TELINGA

Mengorek dengan jari
Terkadang, rasa gatal dalam telinga sering membuat gerakan mengorek reflek dengan jari. Hal ini tidak dibenarkan karena kuku jari bisa melukai telinga

 Mengorek dengan peniti
Mengorek dengan peniti berpotensi mencederai gendang telinga sehinggga akan mengalami gangguan pendengaran. 

Sering membersihkan telinga
Pada dasarnya, telinga mampu menghasilkan minyak yang dapat menyerap kotoran dan debu. Jika terlalu sering dibersihkan, telingan akan mengalami gangguan sehingga produksi minyak dalam telingan bisa menjadi tidak normal. Akibatnya, akan berbahaya bagi pendengaran.

 Menggunakan layanan earcone
Layanan ini dilakukan dengan meletakkan sebuah lilin berongga. Salau satu ujung lilin disulut denga api sedang ujung lilin yang lain dimasukkan dalam telinga. Cara ini tidak disarankan sebab ada kemungkinan bagi para pengguna mengalami cidera seperti infeksi saluran telinga, terbakar dan gendnag telinga berongga.  

UBUR-UBUR API (PHYSALIA)

            Ubur-ubur api mempinyai julukan portuguese men o’war dikarenakan bentuk tubuhnya menyerupai kapal perang yang biasa disebut man-of-war. Namun, hewan ini lebih mirip dengan kapal man-of-war versi portugis yang layarnya sedang terkebang penuh. Hewan ini termasuk filum Cnidaria.

Hewan ini dikenal memiliki sengatan yang cukup berbahaya yang mengakibatkan adanya jejak kemerahan di kulit hingga 3 hari setelah tersengat. Biasanya, rasa sakit akan hilang dalam waktu beberapa jam. Namun, jika racun dari sengat ini menjalar dalam darah hingga ke kelenjar getah bening, maka akan mengakibatkan intensitas rasa sakit yang luar biasa dan bahkan bisa berujung pada kematian.

Sebagai langkah antisipasi, jika suatu waktu menemukan spesies ini di tepi pantai, tidak menyentuh dengan tangan kosong. Sebab, walau sudah terdampar berhari-hari, sengatnya masih sanggup untuk melukai manusia.

Biasanya, spesies ini bisa ditemukan di sekitar laut dengan perairan yang hangat sperti samudra Pasifik, samudra Hindia, sekitar laut Colombia dan sepanjang pesisir Australia. Spesies ini akan mengapung dengan tenang sehingga sesekali akan tersapu ombak hingga ke tepi pantai.  Meskipun tampak seperti hewan tunggal, ubur-ubur api sebenarnya merupakan gabungan dari 4 koloni polip yang terspesialisasi. 

 Koloni pertama adalah kelompok yang membentuk badan pengapung (pneumatophore) yang selalu tampak dari atas permukaan laut. Biasanya berwarna biru, merah muda, ungu denga tubuh yang bening. Bagian pneumatophore biasanya terisi gas sehingga bisa mengapung di lautan.

Koloni kedua berperan mengurus proses pengolahan makanan (gastrozoid). Koloni ketiga berperan di bidang pertahanan (dactylozoid) yang membentuk sengat (nematocyst) dengan panjang 10-50 meter. Koloni keempat berperan dalam perkembangbiakan (gonozoid)

Senin, 23 Februari 2015

ZAID IBNU KHATTAB

Pada suatu hari, Nabi SAW duduk dikelilingi sejumlah orang islam. Selagi pembicaraan berlangsung, tiba-tiba Rasulullah SAW diam sejenak. Kemudian beliau menghadpakan bicaranya pada semua yang ada di sekelilingnya dengan ucapan, “sesungguhnya di antara kalian, ada seorang laki-laki yang gerahamnya dalam neraka lebih besar dari gunung Uhud”.

Semua yang hadir dalam majelis beserta Rasulullah SAW diliputi kecemasan akan timbulnya fitnah dalam agama islam kelak. Tiap pribadi merasa takut kalau ialah yang akan menerima nasib yang paling jelek dan kesudahan yang terkutuk itu. Dari semua orang peserta majelis, yang tertinggal masih hidup adalah Abu Hurairah dan Rajjal bin Unfuwah sedang yang lain sudah meninggal sebagai syuhada.


TRANSPORTASI DI ARAB SAUDI

Saat ini, wilayah kerajaan Arab Saudi dihubungkan dengan jaringan transportasi modern yang jumlahnya mencapai lebih dari 170 ribu km. Jaringan jalan besar menghubungkan kota dan berbagai wilayah daerah pegunungan. Jalan tersebut termasuk jaringan terowongan yang dibekali dengan berbagai peralatan modern di Mekkah dan Madinah.

Transportasi antar kota
Armada penerbangan Saudi Arabian Airlines menguasai seluruh rute domestik. Sedang perusahaan bis, Saudi Arabian Public Transport Company (SAPTCO) beroperasi secara terbatas dalam kota. Jaringan jalan antar kota dihubungkan dengan jalan tol tanpa bayar.

Transportasi dalam kota
Transportasi umum dalam kota menandalkan mobil pribadi. Taksi juga merupakan moda transportasi yang banyak dipergunakan. Meski pemerintahan menetapkan sistem pembayaran dengan perhitungan meter, namun saat musim haji, biasanya ongkos taksi ditentukan dengan tawar-menawar.

Transportasi antar negara
Turis bisa memasuki Arab Saudi melalui jalur darat lewat Amman (Yordania) ke Damman, Madinah dan Jeddah. Tersedia jalur darat menuju Yaman (dari Jeddah), Kuwait, Qatar dan Uni Emirat Arab. Bis internasional melayani jalur perjalanan antara Arab Saudi, Bahrain, Mesir, Yordania, Qatar, Suriah, Turki dan Uni Emirat Arab.

Pelabuhan
Terdapat jaringan dermaga besar di Jeddah, Damman, Jubail, Yanbu, Jazan. Pelabuhan Islam Jeddah (Islamic Jeddah Port) merupakan pelabuhan terbesar di kawaan timur tengah dan Afrika. Pelabuhan tersebut juga merupakan pinu masuk utama ke wilayah Arab Saudi. Selain melayani lalu lintas expor-impor, pelabuhan tersebut memiliki berbagai fasilitas modern. Pelabuhan Laut Jeddah masih digunakan untuk berlabuhnya kapal yang membawa jamaah haji terutama dari berbagai negara yang berada di kawasan teluk Afrika 

Minggu, 22 Februari 2015

PRINSIP KELUARGA QUR'ANI

Al-Quran sebagai kampanye utama
Perbincangan dan obrolan lebih banyak disangkutpautkan dengan Al-Quran.  Selain itu, bersama melihat dari internet tentang anak kecil dari berbagai belahan dunia yang telah berhasil menghafal Al-Quran karena Al-Quran dibaca oleh seluruh orang di seluruh penjuru dunia. Semua kegiatan dipusatkan dari Al-Quran. Artinya, semua kegiatan dilakukan setelah selesai tilawah. 

Mengutamakan kesuksesan dalam Al-Quran
Poin yang menentukan sebuah kesuksesan dalam Al-Quran lebih bergantung dari tingkat kesulitan, jumalh ayat yang dibaca-dihafal-diamalkan, usia ketika menghafal serta keadaan yang melingkupi ketika menghafal Al-Quran. Ketika mampu membaca 1 halaman penuh, ketika mempu mengingat huruf dengan benar, membaca Al-quran sebelum diingatkan, tetap membaca AL-Quran saat banyak tawaran yang menggiurkan, membaca AL-Quran dengan penuh semangat, menambah halaman bacaan Al-Quran, saat saling memaafkan, mengerjakan segala sesuatu dnegan mandiri, bersedekah dari harta yang paling dicintai. 

Senin, 16 Februari 2015

SENANGNYA MEMBACA AL-QURAN SETIAP HARI

Al-Quran sebagai kiblat kegiatan
Dengan berbagai cara, kegiatan mengajiAl-Quran diberlakukan sehingga kesan yang tertanam kuat dalam diri adalah bahwa Al-Quran adalah bagian paling tak terpisahkan dalam hidup. Akhinya, Al-Quran diterima dengan tanpa protes. Sambil bermain, didengarkan Al-Quran. Sebelum tidur, didengarkan Al-Quran. Jika sudah membaca Al-Quran, baru boleh mengerjakan kegiatan yang lain seperti bermain, membaca buku. 

Tiada hari tanpa membaca Al-Quran
Dengan belajar Al-Quran di rumah, menyebabkan  kita tidak pernah mengenal hari libur seperti libur akhir pekan atau libur sekolah. Akibatnya, tidak merasa ada yang aneh atau merasa ada hal baru ketika membuat program Al-Quran setiap hari. Jika ada hari libur, pastikan yang terjadi adalah libur darurat karena keterpaksaan akibat keadaan tertentu. Misal, ketika sakit yang tidak memungkinkan untuk membaca Al-Quran. Saat lebaran, waktu yang tepat adalah setelah sholat ied dan keluar untuk berkunjung ke rumah sanak saudara. Pokoknya, diusahakan untuk membaca Al-Quran setiap hari.  Saat menunggu kerabat di rumah sakit, menunggu pesawat di ruang tunggu boarding, di halaman rumah dan lain-lain.

Berharga karena membaca Al-Quran
Rasulullah SAW mengutamakan sahabat yang bacaannya paling banyak dan paling bagus untuk dijadikan imam. Menguburkan jenasah para sahabat juga dengan pertimbangn. Didahulukan yang paling banyak hafalannya. 

Kamis, 05 Februari 2015

PROGRAM PERANG PEMIKIRAN

1.   Menghilangkan kebanggaan umat islam akan agamanya
Secara perlahan, kaum muslimin kehilangan kebanggaan pada agamanya. Umat islam diadu dombaa agar saling membenci antar sesama. Umat islam disuguhi berbagai berita negatif yang diidentikkan dengan ajaran islam. Teroris, garis keras, koruptor sering  dikaitkan dengan gelar keagamaan seperti kyai, ustad, haji. 
2.   Menciptakan pendangkalan aqidah
Umat islam tak lagi bertauhid pada Allah SWT. Umat islam lebih percaya pada tahayul, sesajen bahkan menganggap semua agama sama karena semua agama mengajarkan kebaikan. Hingga akhirnya, orang akan murtad dari agama islam. Naudzu billah hi min dzalik. 
3.   Berusaha menjadikan barat sebagai kiblat pemikiran
Segala hal yang berbau barat dianggapo sebagai kemajuan. Budaya kebebasan juga diusung oleh barat aagar kaum muslimin berubah.
4.   Menyodorkan gaya hidup hedonisme
Budaya foya-foya dijejalkan pada umat islam. Melalui berbagai tontonan, kaum muda islam dipaksa secara tidak sadar untuk mennetukan bebagai hala yang dianggap prestatif, keren dan simbol keberhasilan.   

semoga Allah memberi perlindungan pada keluarga, tetangga dan teman dari serangan perang pemikiran. dan semoga kita semua bisa mempraktekkan gaya hidup para salafus saleh sehingga kita layak masuk surga Allah. amin. 

^-^


CARA MENCEGAH OSTEOPOROSIS

Mengkonsumsi protein kalsium dan vitamin D dalam jumlah cukup sesuai kebutuhan tubuh. Selain itu, lakukan latihan fisik secara teratur. Latihan untuk mencegah ostoeporosis yang dimaksud adalah latihan yang bersifat menahan beban dan memperkuat otot serta keseimbangan diperlukan untuk meningkatkan ketangkasan, menurunkan resiko jatuh dan patah tulang.

Menghindari konsumsi barang yang haram, mengurangi kafein dan menjauhi rokok. Zat nikotin dalam rokok mempercepat proses penyerapan tulang. Nikotin juga bisa menurunkan aktivitas estrogen dalam tubuh sehingga susunan sel tulang lemah dalam menghadapi proses pelapukan. Kafein dan alkohol juga bersifat racun yang dapat menghambat proses pembentukan massa/kepadatan tulang (osteoblas).

Melakukan pemeriksaan densitas massa tulang bagi wanita yang sudah berumur 65 tahun dan pria 70 tahun. Pemeriksaan sebaiknya dilakukan setiap 2 tahun. Selain  itu, menggunakan penyangga tubuh yang sesuai serta menggunakan pelindung panggul bagi yang memiliki resiko terjatuh yang tinggi. Pegangan pada tangga juga perlu disediakan di tempat yang memiliki lantai lebih dari satu. 

Rabu, 04 Februari 2015

MASJID JIN DI MAKKAH

Masjid Jin adalah sebuah masjid yang terletak di kampung Ma’la, tak jauh dari pekuburan Makkah. Penamaan masjid tersebut terkait erat dengan suatu peristiwa yang sangat langka yang berhubungan dengan bangsa jin dan dakwah islam. Peristiwa yang dimaksud adalah masuk islamnya serombongan jin di masjid tersebut setelah mendengar dan menghayati lantunan ayat suci Al-Quran yang dibacakan sendiri oleh Rasulullah SAW.

Pada kesempatan tersebut, para jin berbaiat (berjanji setia) untuk beriman pada Allah, mengamalkan ajaran islam dan menyebarkannya di kalangan bangsa jin. Nama lain masjid ini adalah Al-Baiah yakni masjid tempat serombingan jin melakukan baiat. Peristiwa besar ini diungkapkan oleh Allah SWT dalam Al-Quran surat Al-Ahqof (29-32)
‘dan (ingatlah) ketika Kami hadapkan padamu (Muhammad) serombongan jin yang mendengarkan (bacaan) Al-Quran. Maka, tatkala mereka menghadiri pembacaan (nya) lalu mereka berkata, “diamlah kamu (untuk mendengarkannya)”. Maka, ketika telah selesai, mereka kembali pada kaumnya (untuk)memberi peringatan.
Mereka berkata, ‘wahai kaum kami, sungguh kami telah mendangarkan kitab (Al-Quran) yang diturunkan setelah Musa, membenarkan (kitab-kitab) yang datang sebelumnya, membimbing pada kebenaran dan pada jalan yang lurus.
Wahai kaum kami, terimalah (seruan) orang (Muhammad) yang menyeru pada Allah dan berimanlah padanNya niscaya Dia akan mengampuni dosa-dosamu dan melepaskanmu dari azab yang pedih.
Dan barang siapa tidak menerima (seruan) orang yang menyeru pada Allah (Muhammad), maka dia tidak akan dapat melepaskan diri dari siksaan Allah di bumi padahal tidak ada pelindung baginya selain Allah. Mereka berada dalam kesesatan yang nyata”

Dalam suatu riwayat yang dimuat Imam Bukhari-Tirmidzi yang berasal dari Ibnu Abbas disebutkan bahwa peristiwa pertemuan antara Rasulullah SAW dan serombongan jin itu terjadi ketika Rasulullah SAW dan golongan sahabat sedang dalam perjalanan menuju pasar Ukkaz. Ketika sampai di daerah Tihamah, Rasulullah SAW dan para sahabat berhenti untuk melakukan sholat fajar.
Rupanya, shalat fajar tersebut mengakibatkan terhalangnya berbagai berita langit yang biasa dicuri dengar oleh para setan (jin yang kafir). Bahkan, para setan tersebut mendapat lemparan bintang-bintang sehingga terpaksa pulang ke tempat kaum jin.  Para setan tersebut ditanya oleh kaum jin yang lain, ‘apa yang menyebabkan kalian terhalang mendapat berita langit?’ 
Mereka menjawab, ‘kami terhalang mendapatkan berita langit bahkan kami dikejar oleh bintang-bintang’. Kaum setan menjawab, ‘tidak mungkin ada halangan antara kita dengan berita langit, pasti ada penyebabnya’. Pimpinan setan memerintahkan, ‘menyebarlah kalian ke barat dan ke timur. Carilah penghalang tersebut!’
Lalu, para setan tersebut menyebar ke seluruh pelosok jagad raya guna mencari penyebab terhalangnya berita langit. Sebagian setan tersebut sampai ke tempat Rasulullah SAW dan para sahabat berhenti. Ketika itu, Rasulullah SAW tengah melakukan sholat subuh. Para jin tersebut mendengar dan memperhatikan dnegan seksama bacaan Rasulullah SAW.  Kemudian para jin berkata, ‘demi Allah, pasti inilah yang menyebabkan kita terhalang dari berita langit’.
Para jin sangat kagum terhadap ayat Al-Quran yang didengar. Mereka mengimaninya lalu pulang ke kaumnya dan menyampaikan kejadian yang dialami. Kaum jin pun menerima dan mengimani ajaran yang dibawa Rasulullah SAW tersebut. Peristiwa ini pulalah yang melatar belakangi turunnya surat Al-Jin (1)
“katakanlah (Muhammad), ‘telah diwahyukan padaku bahwa sekumpulan jin telah mendengarkan (bacaan)’. Lalu mereka berkata, ‘kami telah mendengarkan bacaan yang menakjubkan (Al-Quran)”. 

Minggu, 01 Februari 2015

MUADZ BIN JABAL

Muadz bin Jabal dikirim nabi ke Yaman untuk membimbing kaum muslimin dan mengajari mereka tentang seluk-beluk agama. Sehingga, ketika Rasulullah SAW wafat, Muadz masih berada di Yaman. Umar tahu bahwa Muadz telah menjadi orang kaya. Maka, Umar mengusulkan pada Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq agar kekayaan Muadz dibagi dua. Namun, tanpa menunggu jawaban Abu Bakar, Umar segera pergi ke rumah Muadz dan mengemukakan masalah tersebut.

Muadz adalah orang yang bersih tangan dan hatinya. Seandainya sekarang ia telah kaya raya, maka kekayaannya itu diperoleh secara halal, tidak pernah diperolehnya secara dosa bahkan juga tidak menerima barang yang syubhat. Oleh karenanya, usul Umar ditolak dan alasan yang dikemukakannya dipatahkan dengan alasan pula. Umar berpaling dan meningggalkan Muadz.

Pagi-pagi keesokan harinya, Muadz segera pergi ke rumah Umar. Demi sampai di sana, Umar dirangkul dan dipeluknya, sementara air mata mengalir mendahului perkataannya seraya berkata, ‘malam tadi saya bermimpi masuk kolam yang penuh dengan air hingga saya cemas akan tengelam. Untunglah anda datang hai Umar, mennyelamatkan saya’. Kemudian, Umar dan Muadz datang pada Abu Bakar. Muadz meminta pada khalifah untuk mengambil setengah hartanya. 

‘tidak suatu pun yang akan aku ambil darimu, ‘ujar Abu Bakar Ash-Shiddiq. ‘sekarang, harta itu telah halal dan jadi harta yang baik,’ kata Umar menghadapkan pembicaraannya pada Muadz. Andai diketahuinya bahwa Muadz memperoleh harta itu dari jalan yang tidak baik, maka tidak satu dirham pun akan disisakan Abu Bakar.

Namun, Umar tidak pula berbuat salah dengan melemparkan tuduhan atau menaruh berbagai dugaan terhadap Muadz. Muadz lantas pindah ke Syiria. Tatkala Abu Ubaidah meninggal dunia, Muadz diangkat oleh amirul mukminin Umar sebagai pengganti amir di Syiria. Tapi, hanya beberapa bulan saja Muadz memegang jabatan amir. Muadz lantas dipanggil Allah.

Dalam keadaan sakaratul maut, Muadz bermunajat pada Allah yang Maha Pengasih sambil matanya menatap ke arah langit, “ya Allah, sesungguhnya selama ini aku takut padaMu. Tapi hari ini aku mengharapkanMu. Ya Allah, Engkau mengetahui bahwa aku tidaklah mencintai dunia demi untuk mengalirkan air sungai atau menanam kayu-kayuan. Tapi hanya untuk menutup hawa di kala panas dan menghadapi saat-saat yang gawat serta untuk menambah ilmu pengetahuan, keimanan dan ketaatan”.

Lalu, diulurkanlah tangannya seolah hendak bersalamandnegna maut. Saat keberangkatannya ke alam ghaib, masih sempat ia mengatakan, “selamat datang wahai maut. Kekasih tiba di saat diperlukan”. Dan nyawa Muadz bin Jabal pun melayanglah menghadap Allah. 

Umar berkata, ‘sekiranya aku mengangkat Muadz sebagai pengganti, lalu ditanya oleh Allah mengapa aku mengangkatnya, maka akan aku jawab, ‘aku dengar nabiMu bersabda, “bila ulama menghadap Allah Azza wa Jalla, pastilah Muadz akan berada di antara mereka”. Sebelum menghembuskan napasnya yang terakhir, Umar pernah ditanya orang, ‘bagaimana jika anda tetapkan pengganti anda?’

Maka, ujar Umar, ‘seandainya Muadz bin Jabal masih hidup, tentu aku angkat ia sebagai khalifah. Dan kemudian bila aku menghadap Allah Azza wa Jalla dan ditanya tentang pengangkatannya, “siapa yang kamu angkat menjadi pemimpin bagi umat manusia?”

Maka akan aku jawab, ‘aku mengangkat Muadz bin Jabal setelah mendengar nabi bersabda, “Muadz bin Jabal adalah pemimpin golongan ulama di hari kiamat”.